Saham Asia Melemah Menjelang Laporan Inflasi dan Pendapatan
Author : Rifan Financindo Berjangka in Berita
Saham-saham Asia dimulai dalam suasana yang lesu pada hari Senin (8/1) setelah Wall Street menghentikan kenaikan beruntunnya, sementara investor bersiap untuk data inflasi AS dan musim pelaporan perusahaan di mana hasil yang baik diperlukan untuk membenarkan valuasi saham yang tinggi.
Ketegangan geopolitik juga menjadi perhatian karena gangguan di Laut Merah menaikkan harga minyak dan biaya pengiriman di Eropa, sementara konflik Israel dengan Hamas mengancam akan menyebar ke Lebanon.
Ada berita yang lebih menjanjikan dari Washington ketika para pemimpin Kongres AS menyepakati kesepakatan pengeluaran sebesar $1,6 triliun yang bertujuan untuk mencegah penutupan sebagian pemerintah.
Tindakan awal ini dilakukan dengan hati-hati karena indeks MSCI yang mencakup saham Asia Pasifik di luar Jepang hampir tidak berubah, setelah turun 2,5% pada minggu lalu.
Indeks Nikkei Jepang ditutup untuk hari libur, meskipun kontrak berjangka diperdagangkan naik pada 33,490 dibandingkan dengan penutupan pada hari Jumat di 33,377. Indeks ini didukung oleh penurunan yen karena dolar menikmati penguatan yang luas. (Arl)
Sumber : Reuters